Pengertian Perekonomian Pasar
- Sinyal bagi produsen dan konsumen dalam memecahkan masalah dasar ekonomi
- Mengkoordinir produsen dan konsumen dalam setiap pengambilan keputusan dan dalam menghadapi perkembangan pasar.
- Barang apa yang akan dihasilkan dan berapa banyaknya (what to produce).
- Bagaimana barang itu dihasilkan (how to produce). Disini merupakan masalah penentuan/pemilihan jenis teknologi/teknik-teknik produksi yang akan digunakan dalam menghasilkan barang, siapa yang akan memproduksi dan sumber daya apa yang akan digunakan.
- Untuk siapa barang dihasilkan (for whom to produce). Disini merupakan masalah penentukan pemilihan kelompok masyarakat mana yang akan memperoleh/menikmati barang yang dihasilkan.
- What to produce ditentukan oleh perencanaan atau pengaturan penguasa/pemerintah yang disebut central board committee dan didasarkan pada target-target penguasa.
- How to produce, teknologi yang digunakan didasarkan pada pertimbangan-pertimbangan politis pemerintah yang bersangkutan.
- For whom to produce,tidak ada perbedaan-perbedaan karena sudah dibuat sedemikian rupa dan tidak dijual secara umum.
2. Sistem ekonomi pasar /mekanisme pasar/liberal/kapitalis
- What to produce ditentukan oleh mekanisme pasar yaitu bertemuanya permintaan dan penawaran di pasar.
- How to produce, akan menggunakan teknologi tinggi mengantikan tenaga manusia sehingga mampu menghasilkan produk secara efisien.
- For whom to produce,didasarkan pada pendapatan masyarakat.
3. Sistem ekonomi campuran (mixed economy), masalah dasar dipecahkan melalui mekanisme pasar dan ketika terjadi kegagalan maka pemerintah campur tangan.
- What to produce, komoditi apa yang akan diproduksi ditentukan oleh keputusan pembelian para konsumen setiap hari di pasar, daya beli konsumen terhadap suatu barang tinggi, maka produsen akan memproduksi lebih banyak untuk memperoleh keuntungan yang tinggi.
- How to produce, bagaimana komoditi diproduksi ditentukan oleh persaingan diantara produsen yang berbeda, bersaing dengan mempertahankan harga yang paling rendah dengan menerapkan metode-metode produksi yang paling efisien.
- For whom to produce, untuk siapa komoditi diproduksi tergantung pada penawaran dan permintaan di pasar dalam menentukan harga, masyarakat yang berani membeli pada harga yang telah ditetapkan di pasar itulah whom-nya.
- Barang apa yang akan diproduksi, ditentukan oleh permintaan pasar.
- Bagaimana barang diproduksi, produsen akan dihadapkan pada masalah persaingan harga. Produsen akan memilih metode-metode berproduksi dengan penggunaan faktor-faktor produksi yang dipandang murah dan mempunyai efisiensi yang tinggi.
- Untuk siapa barang diproduksi, ditentukan oleh kondisi permintaan-penawaran pasar barang dan pasar faktor produksi.
Kebaikan dan Kelemahan Mekanisme Pasar
- Pasar dapat memberi informasi yang lebih tepat mengenai harga barang dan jumlah barang yang dibutuhkan oleh konsumen.
- Pasar memberi perangsang untuk mengembangkan kegiatan usaha seiring dengan pertambahan pendapatan, kemajuan teknologi dan pertambahan penduduk sehingga mendorong pengusaha untuk menambah produksi dan meningkatkan kegiatan ekonomi.
- Pasar memberi perangsang untuk memperoleh keahlian modern. Hal ini disebabkan karena semakin luasnya pasar sehingga semakin banyak permintaan, sehingga mendorong pengusaha untuk mempercepat kegiatan produksi.
- Pasar menggalakkan penggunaan barang dan faktor produksi secara efisien.Harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran. Semakin besar permintaan maka semakin tinggi harganya dan semakin langka penawarannya semakin tinggiharganya sehingga mendorong masyarakat untuk lebih hati-hati dalam menggunakan barang yang tersedia.
- Pasar memberi kebebasan yang tinggi kepada masyarakat untuk melakukan kegiatan ekonomi.
- Kebebasan yang tak terbatas menindas golongan tertentu yaitu golongan lemah dan golongan yang minoritas.
- Kegiatan ekonomi sangat tidak stabil (kegiatan ekonomi naik turun yang tidak teratur).
- Dapat menimbulkan ketidaksetaraan dan monopoli.
- Terdapat beberapa jenis barang yang tidak akan diproduksi dalam sistem pasar bebas, misalnya lalu lintas seperti jalan raya, angkatan bersenjata, polisi, rumah sakit umum.
- Kegiatan pasar dapat menimbulkan eksternalitas yang negatif. Eksternalitas adalah akibat sampingan (buruk/baik) yang ditimbulkan oleh kegiatan mengkonsumsi atau memproduksi. Contoh limbah pabrik, polusi udara, sampah dsb.
- Menjamin terwujudnya kesamaan hak dan untuk setiap individu dan penindasan dapat dihindari
- Menjaga pertumbuhan ekonomi yang stabil dalam perkembangannya
- Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan, terutama perusahaan besar yang dapat mempengaruhi pasar, agar mereka tidak menjalankan praktek monopolis yang merugikan pihak lain dan perekonomian secara keseluruhan
- Menyediakan barang-barang publik yang dibutuhkan masyarakat banyak, seperti sarana jalan, irigasi dsb.
- Mengawasi dan mengambil tindakan untuk tidak berkembangnya eksternalitas yang merugikan masyarakat.
Batas Kemungkinan Produksi (Production Possibility Frontier-PPF)
Alternatif kemungkinan produksi
|
||
Kombinasi
|
Makanan
|
Pakaian
|
A
|
0
|
15
|
B
|
1
|
14
|
C
|
2
|
12
|
D
|
3
|
9
|
E
|
4
|
5
|
F
|
5
|
0
|
![]() |
Kurva PPF |
- Garis yang menghubungkan titik-titik kombinasi A, B, C, D, E, F merupakan kurva PPF.
- Perekonomian suatu Negara dikatakan efisien bila kombinasi produksi yang dihasilkan berada kurva PPF. Pada titik-titik kombinasi yang berada di garis PPF tidak menambahsatu jenis barang tanpa mengurangi produk lain
- Produksi tidak dapat dihasilkan pada titik K karena berada diluar kurva PPF.
- Bila kombinasi produk di titik P artinya pengalokasian sumber daya tidak efisien dan dapat dikatakan sebagian dari faktor produksi tidak dimanfaatkan secara optimal.
- Dapat menjelaskan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Bila kurva PPF bergeser menjauhi titik origin artinya terjadi kemajuan/pertumbuhan ekonomi meningkat. Sebaliknya apabila kurva PPF bergeser mendekati titik origin maka terjadi kemunduran perekonomian.
- Dapat memecahkan masalah what, how dan for whom
- Menjelaskan hukum kelangkaan “scarcity”, batas produksi itu (PPF) menunjukkan adanya hukum kelangkaan, jika tidak maka tidak ada garis yang menghubungkan titik A, B, C, D, E, dan F.
- Menunjukkan ilmu ekonomi adalah “science to choise” (ilmu memilih), masyarakat yang diharuskan memilih, produknya makanan dan pakaian. Jika memilih titik B maka jumlah pakaian yang diproduksi sebesar 14 dan makanan 1.
- Menjelaskan konsep opportunity cost, jika sebelumnya memilih B, namun ingin menambah makanan 1 menjadi 2, maka harus mengurangi pakaian menjadi 12.
- Trade off, merupakan tindakan memilih diantara dua kemungkinan dengan tujuan untuk mencapai efisiensi dan equity. Efisiensi adalah manfaat yang maksimal dari sumber daya yang terbatas, sedangkan equity adalah kondisi ideal ketika kesejahteraan ekonomi terdistribusi secara adil. Contoh: dengan dana terbatas produsen dihadapkan dalam pengambilan kebijakan apakah akan menambah karyawan atau menambah mesin.
- Opportunity cost, adalah biaya yang harus dikorbankan untuk memperoleh sesuatu yang lain yang lebih menguntungkan.
- Rasionalitas, merupakan keputusan yang didasarkan pada pemikiran yang rasional.
- Insentif, merupakan perilaku manusia selalu tanggap terhadap insentif. Keputusan yang didasarkan pada perbandingan antara biaya dan manfaatnya.
b. Berinteraksi dengan pihak lain
- Dapat menguntungkan semua pihak
- Adanya pasar yang baik untuk mengorganisasikan kegiatan ekonomi.
- Adanya peranan pemerintah dalam mengatur mekanisme pasar
c. Bekerjanya suatu perekonomian secara keseluruhan
- Adanya kemampuan produktifitas
- Adanya pengendalian uang yang bereda.
- Adanya dilema dalam mengatasi inflasi dan pengangguran
Hadi, G. (2017, Oktober). Apa yang dimaksud dengan Mekanisme Pasar?. Dictio. Retrieved from https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-mekanisme-pasar/13584